Cendol Cokelat
Pasti suka kayanya sahabat dengan minuman yang segar-segar, apalagi waktu
keadaanya panas hingga membuat keringat bercucuran dengan derasnya hehe. Okay sahabat yang sudah berkunjung diblog
kami yang sederhana ini, hanya bisa membantu dan berbagi, kami ucapkan
terimakasih dengan kepercayaan sahabat bisa berkunjung di blog kami ini nyamanjar.blogspot.com
Bagi sahabat yang
sudah tidak sabar lagi pengen praktek langsung, langsung saja menuju pada
halaman yang bawah dengan tulisan salam bidadari
dapur
- Bagi sahabat yang
mau penjelasan tentang ulasan
pengetahuan, terlebih dahulu kita baca tentatang
ulasan yang satu ini dulu ya sahabat.
Cendol populer di Asia Tenggara, dan Indonesia merupakan minuman
yang umum, karena disiang hari hampir kita semua melihat cendol dijalanan. Es
Cendol juga populer memasuki bulan puasa sebagai kuliner pembuka puasa. Cendol
(diucapkan / tʃɛndɒl /) adalah makanan tradisional yang berasal dari Asia Tenggara
yang masih populer di Indonesia , Malaysia , Singapura, Vietnam, Filipina dan
Thailand Selatan (dimana hal itu disebut lortchorng singapura ).
Cendol merupakan minuman khas Indonesia yang terbuat dari tepung
beras, disajikan dengan es parut serta gula merah cair dan santan. Rasa minuman
ini manis dan gurih. Di daerah Sunda minuman ini dikenal dengan nama cendol
sedangkan di Jawa Tengah dikenal dengan nama es dawet. Berkembang kepercayaan
populer dalam masyarakat Indonesia bahwa istilah "cendol" mungkin
sekali berasal dari kata "jendol", yang ditemukan dalam bahasa Sunda,
Jawa dan Indonesia; hal ini merujuk sensasi jendolan yang dirasakan ketika
butiran cendol melalui mulut kala tengah meminum es cendol.
Namun kata cendol juga mungkin berasa dari kata Thailand
"chorn dooi" yang artinya "tolong". Tepung beras diolah
dengan diberi pewarna berwarna hijau dan di cetak melalui saringan khusus,
sehingga berbentuk buliran. Pewarna yang digunakan awalnya adalah pewarna alami
dari daun pandan, namun saat ini telah digunakan pewarna makanan buatan.
Di Sunda cendol dibuat dengan cara mengayak kukusan tepung beras
yang diwarnai dengan daun suji dengan ayakan sehingga diperoleh bentuk bulat
lonjong yang lancip di ujungnya.
Di Sunda minum cendol disebut nyendol.Tepung beras diolah dengan
diberi pewarna hijau dan dicetak melalui saringan khusus, sehingga berbentuk
buliran. Pewarna yang digunakan awalnya adalah pewarna alami dari daun pandan,
namun saat ini telah digunakan pewarna makanan buatan. Di Sunda, cendol dibuat
dengan cara mengayak kukusan tepung beras yang diwarnai dengan daun suji dengan
ayakan sehingga diperoleh bentuk bulat lonjong yang lancip di ujungnya. Di
Sunda, minum cendol disebut 'nyendol'.
Minuman ini biasanya disajikan sebagai
pencuci mulut atau sebagai makanan selingan. Sesuai disajikan disiang hari. Salam Bidadari Dapur Okay,, setelah mengetahui penjelasan dan uraian diatas, maka kita langsung
Azhaaa.. menuju ke Tempat untuk
praktek langsung dengan cara pembuatan resep minuman yang satu ini.
CENDOL COKELAT
Bahan-bahan:
5 mata nangka, potong kecil
100 ml susu kental manis putih
150 g tepung hunkue
600 ml air Pelengkap
10 g cokelat bubuk
1/2 sdt vanili bubuk
Es
batu serut
Cara Membuat:
Larutkan tepung hunkue, cokelat, dan vanili
dengan air.
Masak di atas api sedang, aduk-aduk hingga kental, angkat dan sisihkan
Tuang ke dalam cetakan cendol, gosok-gosok, tempatkan cendol dalam wadah berisi air dingin atau air es dan biarkan hingga dingin dan mengeras
Tiriskan, kemudian taruh cendol dalam gelas, jangan lupa bahan pelengkapnya
Sajikan dengan keluarga
.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "CENDOL COKELAT"
Post a Comment